1. Penetapan Kadar SiO2
Prinsip:
Silikat larut dalam HF, oleh karena itu kadar Silikat dapat ditetapkan secara gravimetri, dengan membandingkan selisih berat sebelum dan sesudah penambahan HF.
Reaksi:
SiO2 + 6HF H2SiF6 + 2H2O
H2SiF6 SiF4 + 2HF
Cara kerja:
a. Residu hasil penyaringan pada pelarutan dimasukkan ke dalam cawan platina, diarangkan diatas nyala meker, dimasukkan dalam tanur pada suhu 900oC selama ± 20 menit.
b. Didinginkan dalam desikator, kemudian ditimbang (A gram).
c. Ditambahkan sedikit aqudest melalui dinding cawan platina.
d. Ditambahkan 2 tetes H2SO4 1:1.
e. Ditambahkan 3ml HF (±3x).
f. Dikeringkan, dimasukkan ke dalam tanur pada suhu 900oC selama ± 20 menit.
g. Didinginkan dalam desikator, kemudian ditimbang (B gram).
Perhitungan:
Kadar
Keterangan : W adalah bobot contoh
A adalah bobot residu yang mengandung silikat
B adalah bobot residu tanpa silikat
0 komentar:
Posting Komentar